Obat Diare yang Aman
Banyak obat diare yang dapat Anda beli di apotek hingga toko kelontong tanpa resep dari dokter. Namun, obat mana yang aman untuk dikonsumsi?
Anda tengah menderita diare? Tidak usah langsung panik. Gangguan pada sistem pencernaan ini biasanya dapat langsung ditangani dengan meracik oralit sendiri di rumah, maupun membeli obat tanpa harus mengunjungi dokter. Lalu, sejauh mana Anda mengetahui keamanan obat-obatan yang Anda konsumsi tersebut? Ada baiknya kita membedah satu per satu kandungan dalam obat diare, seperti berikut ini.
Saat mengalami diare, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung pectin. Pectin adalah sejenis serat larut air yang dapat menyerap kelebihan cairan dalam usus, dan memperlambat pergerakan feses. Jenis-jenis makanan yang mengandung pectin biasanya terasa sedikit hambar namun mengenyangkan, yakni pisang, nasi, serta roti toast. Wortel pun mengandung pectin, dan dapat digunakan sebagai obat diare dengan cara dibuat menjadi puree, dan dikonsumsi sebanyak seperempat hingga setengah cangkir setiap jam selama diare.
Nah, Entrostop dari Kalbe mengandung 50 mg pectin, sehingga aman dan efektif untuk meredakan diare Anda. Entrostop juga mengandung 650 mg attapulgite koloid aktif, yakni magnesium aluminium silikat alami yang memiliki daya adsorpsi, dan bersama-sama pectin mampu mengadsorpsi virus, bakteri, racun dan gas dalam usus yang menyebabkan diare. Penggunaan dengan dosis yang tepat, yakni 2 tablet setelah buang air besar pada dewasa dan anak di atas 12 tahun, atau 1 tablet bagi anak usia 6-12 tahun, terbukti efektif meredakan diare.
Entrostop dari Kalbe memang aman dikonsumsi untuk dewasa dan anak-anak di atas usia 6 tahun. Namun, apabila Anda ingin memberikan obat diare khusus anak yang aman, Anda juga bisa memberikan si kecil Entrostop Anak, yang mengandung berbagai bahan herbal alami yang berkhasiat meredakan diare, sehingga aman dikonsumsi. Entrostop Anak mengandung ekstrak guava leaf (daun jambu biji), camelia sinensis leaf (daun teh hijau Camelia), zingiber officinale rosch rhizome (jahe merah), serta ekstrak curcuma domesticae rhizome (kunyit) yang berkhasiat untuk meredakan peradangan pada saluran cerna, menetralisir bakteri, virus maupun racun, dan memberikan rasa nyaman serta hangat di perut si kecil. Praktis dan aman, bukan?
Salam,